Search

Murid Sekolah hingga Napi di Penjara Jadi Saksi KTT Antar-Korea

SEOUL, KOMPAS.com - Jumat (27/4/2018) menjadi hari bersejarah bagi dua negara Korea dan juga dunia, ketika Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan Pemimpin Tertinggi Korea UtaraKim Jong Un akhirnya bertemu.

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Antar-Korea tersebut, yang digelar setelah lebih dari satu dekade terakhir, disiarkan di hampir seluruh saluran televisi dan disaksikan hampir seluruh rakyat Korea Selatan.

Jutaan pasang mata warga Korea Selatan turut menyaksikan siaran langsung melalui televisi, mulai dari sekolah, perkantoran hingga penjara. Karyawan, guru dan para tahanan pun menjadi saksi momen bersejarah itu.

Baca juga:Mungkinkah Unifikasi Kedua Korea Menjadi Kenyataan?

"Kami mengizinkan semua tahanan di pusat-pusat lembaga pemasyarakatan di seluruh negeri untuk bergabung bersama menyaksikan momen bersejarah pertemuan tingkat tinggi antara Selatan dengan Utara," kata Kementerian Keadilan Korea Selatan dalam pernyataannya.

Di sekolah-sekolah, saat biasanya televisi di kelas dipastikan tak menyala saat jam pelajaran, namun kali ini berbeda.

"Saya sangat ingin menyaksikannya meski harus mendapat keluhan karena tidak mengajar dan justru melihat televisi," kata Lee Song-eun, salah seorang guru di sekolah dasar di Seoul.

"Saya meminta anak-anak mengerjakan tugas dan tiba-tiba mereka berseru saat Kim Jong Un muncul," tambahnya kepada AFP.

Televisi juga turut menyala di kantor-kantor pada jam kerja. Kim Eun-jin (31), salah seorang pekerja, mengatakan seluruh karyawan berkumpul di depan televisi untuk menyaksikan siaran pertemuan itu.

"Rekan saya sangat terharu, dia sampai menangis menyaksikannya," ujar dia.

Tak hanya melalui televisi, pertemuan tingkat tinggi itu juga mendominasi dunia maya dengan "Kim Jong Un" berada di peringkat pertama paling banyak ditelusuri di Naver, portal terbesar di Korsel.

Segala hal terkait pertemuan tingkat tinggi tersebut, mulai dari hidangan mie dingin Korea Utara, Naengmyoen, hingga lokasi pertemuan di Garis Demarkasi Militer menjadi tren Twitter di Korea Selatan.

Baca juga:Korea Utara dan Korea Selatan Siap Akhiri Perang Tahun Ini

Hal yang sangat berbeda terjadi di sisi lain perbatasan, dengan televisi pemerintah Korea Utara tidak menyiarkan momen bersejarah itu.

Hanya sebuah berita di sore hari yang membacakan kabar dari kantor berita resmi KCNA, mengatakan Kim telah berangkat ke Panmunjom untuk bertemu dengan Moon.


Let's block ads! (Why?)

Baca dong https://internasional.kompas.com/read/2018/04/27/20300201/murid-sekolah-hingga-napi-di-penjara-jadi-saksi-ktt-antar-korea

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Murid Sekolah hingga Napi di Penjara Jadi Saksi KTT Antar-Korea"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.