WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Militer Amerika Serikat (AS) menyampaikan permintaan maaf atas candaan yang dilontarkan saat Malam Tahun Baru.
Kicauan yang diunggah Komando Strategis di Twitter itu memperlihatkan pesawat pembom B-2 Spirit tengah menjatuhkan bom seberat 13.600 kg di lokasi latihan.
Baca juga: Bus Berisi Turis Vietnam Terkena Bom di Mesir, 4 Orang Tewas
Dalam kalimatnya, Komando Strategis AS (STRATCOM) menulis Times Square di New York City punya tradisi menjatuhkan bola kristal setiap Tahun Baru.
"Jika diperlukan, kami juga siap menjatuhkan sesuatu yang jauh lebih besar," ujar STRATCOM dalam twit-nya dilansir CNN Selasa (1/1/2019).
Anggota House of Representatives Ruben Gallego dari Partai Demokrat berkata kicauan tersebut sangat norak dan tak diperlukan.
Twit itu langsung menuai 2.000 like dan 1.000 retwit dengan netizen melontarkan komentar berisi rasa tidak suka mereka.
"Whiskey Tango Foxtrot," ujar salah satu netizen yang merujuk kepada akronim makian. "Twit itu tidak lucu ataupun menginspirasi," komentar lainnya.
Badan militer dengan slogan "Perdamaian adalah Profesi Kami" itu langsung menghapus twit tersebut dan segera mengunggah permintaan maaf.
"Twit Malam Tahun Baru sebelumnya tak sesuai dengan nilai yang kami anut dan rendahan. Kami minta maaf, dan berdedikasi kepada keamanan warga AS dan sekutu," ujar STRATCOM.
Juru bicara STRATCOM Kapten Brook Dewalt menjelaskan unggahan itu merupakan bagian dari rangkuman prioritas komando mereka.
"Melalui unggahan itu, kami ingin meyakinkan rakyat Amerika bahwa militer selalu siaga setiap saat. Bahkan saat Tahun Baru," terang Dewalt.
Kepada NBC News via AFP, dia juga menjelaskan gambar yang diunggah dalam twit itu merupakan bunker busters, atau bom konvensional. Bukan bom nuklir.
Baca juga: Berencana Pasang Bom di Vatikan, Pria Somalia Ditangkap di Italia
Baca dong https://internasional.kompas.com/read/2019/01/01/18024701/unggah-twit-soal-bom-di-malam-tahun-baru-militer-as-minta-maaf
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Unggah Twit soal Bom di Malam Tahun Baru, Militer AS Minta Maaf - KOMPAS.com"
Posting Komentar