Sehari setelah mengadakan pertemuan dan melangsungkan konferensi pers bersama dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Helsinki, Senin (16/7), sejumlah anggota Kongres masih mengecam pernyataan Trump.
“Trump hampir seperti memeluk kaki Putin. Saya malu. Setiap warga Amerika seharusnya malu,” ujar pemimpin minoritas Senat yang juga anggota faksi Demokrat, Charles Schumer.
“Dapatkah Anda bayangkan jika Presiden Kennedy mempercayai Khrushchev ketika ia mengatakan tidak ada rudal di Kuba?,” kata Schumer.
Sejumlah anggota faksi Republik tampil membela Trump. Senator Rand Paul dari negara bagian Kentucky mengatakan “presiden sudah menghadapi penyelidikan yang benar-benar partisan selama 1,5 tahun ini, bagaimana ia seharusnya bersikap?.”
Faksi Demokrat mengusulkan beberapa tindakan untuk mengendalikan Trump dan melawan Rusia, antara lain melangsungkan dengar pendapat tentang KTT di Helsinki itu, meningkatkan sanksi terhadap Rusia, hingga mengeluarkan aturan hukum untuk melindungi Robert Mueller, jaksa penyidik khusus dalam penyelidikan tentang campur tangan Rusia.
Penyelidikan Mueller selama 14 bulan ini masih berlangsung dan belum terlihat jelas hasilnya. “Kata-kata saja tidak cukup. Tanggapan kami terhadap upaya merendahkan nilai-nilai Amerika di hadapan musuh asing menuntut tanggapan tidak saja dalam bentuk kata-kata, tetapi perbuatan,” ujar Schumer. “Mitra-mitra kami di faksi Republik tidak bisa begitu saja. Mereka harus bertindak.”
“Saya kira ada banyak hal yang dapat kita lakukan bersama,” ujar John Cornyn, tokoh nomor dua faksi Republik di Senat, yang juga senator negara bagian Texas. “Tetapi selama hal ini merupakan upaya politik, partisan, untuk menghentikan Trump dengan cara apapun, saya kira kita tidak akan membuat banyak kemajuan,” kata Coryn menambahkan.
Sementara itu Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat yang juga senator negara bagian Tennessee, Bob Corker, mengatakan kepada wartawan, ia berharap Menteri Luar Negeri Mike Pompeo akan memberi kesaksian tentang Rusia paling cepat minggu depan.
Sejumlah pengecam Trump menyerukan para pembantu utama urusan keamanan nasional untuk mundur setelah presiden mengatakan ia “percaya” pada Putin dan komunitas intelijen.
Senator faksi Demokrat dari negara bagian Connecticut, Chris Murphy, mencuit di Twitter, “Jika Anda anggota tim keamanan nasional Trump, dan Anda berada disana mengatakan betapa kuatnya sikap Trump pada Rusia dan betapa seriusnya komitmen kita pada NATO, bagaimana mungkin Anda tidak mundur setelah apa yang terjadi dalam empat hari terakhir ini?”
Sejauh ini belum ada indikasi adanya pembantu utama Trump yang berencana mundur. [em/al]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Anggota Kongres Terus Kecam Pernyataan Trump di Helsinki"
Posting Komentar