SERAMBINEWS.COM, JERUSALEM - Polisi Israel mengirim bala bantuan ke kompleks Masjid Al-Aqsa, Jumat (27/8/2018), di tengah bentrokan antara polisi Israel dengan jamaah shalat.
"Setidaknya 50 polisi tambahan telah memasuki kompleks masjid dalam satu jam terakhir," kata seorang saksi mata kepada Anadolu Agency.
"Sementara itu," tambahnya, "pasukan Israel telah menutup gerbang Al-Aqsa dan mencegah siapa pun memasuki kompleks masjid."
Seorang pejabat Palestina yang bekerja di daerah itu mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa "lusinan" orang Palestina telah terluka setelah pasukan Israel memasuki kompleks dan mulai menyerang jamaah.
(Baca: Yordania Protes Keras Pelanggaran Israel di Al-Aqsa)
"Lima belas orang Palestina telah terluka, termasuk tiga penjaga Masjid," tambahnya.
Menurut al-Dibs, pihak berwenang Israel telah menyegel Masjid Al-Qibali dengan rantai besi dan mencegah jamaah Palestina memasuki gedung tersebut.
Pernyataan Hamas dan Al-Azhar
Gerakan perlawanan yang berbasis di Gaza, Hamas, untuk bagiannya, mengutuk provokasi "berbahaya" oleh Israel.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Hamas Fawzi Barhoum mengatakan: "Aksi teror berbahaya ini dimaksudkan untuk menargetkan identitas Muslim dan Arab Al-Aqsa."
Serangan polisi Jumat, ia menambahkan, "mencerminkan rasisme dan ekstremisme pemerintah pendudukan Israel".
Baca dong http://aceh.tribunnews.com/2018/07/28/pasukan-israel-menyerbu-kompleks-al-aqsa-belasan-jamaah-terluka-termasuk-tiga-penjaga-masjidBagikan Berita Ini
0 Response to "Pasukan Israel Menyerbu Kompleks Al-Aqsa, Belasan Jamaah Terluka, Termasuk Tiga Penjaga Masjid"
Posting Komentar