Search

Istana Sebut Jokowi Jadi Imam di Afghanistan Bukan Pencitraan

Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjelaskan ramainya perbincangan di media sosial terkait foto Presiden Joko Widodo sedang salat di Afghanistan.

Menurut Pramono, ada dua gambar berbeda yang beredar di media sosial, yakni saat Jokowi menjadi imam dan makmum salat di Afghanistan beberapa waktu lalu.

"Itu dua peristiwa. Satu, salat zuhur yang imamnya imam besar Afghanistan. Satu lagi salat jamak asar yang imamnya presiden. Sehingga ini enggak ada hubungan urusan pencitraan," ujar Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (31/1).


Dia mengatakan, salat yang dilakukan Jokowi di Afghanistan merupakan kewajiban umat Muslim pada umumnya. Sebagai pembantu presiden, Pramono kerap mengikuti langkah presiden ke luar kota dan luar negeri. Pramono mengatakan, Jokowi selalu menunaikan salat di mana pun berada dan dalam beberapa kesempatan menjamak salat karena keterbatasan waktu.

"Waktu itu sudah tidak mungkin menunggu salat ashar sehingga dijamak beliau," ujar Pramono.


Dalam kesempatan berbeda, Juru Bicara Presiden Johan Budi mengatakan, menjadi imam memang bukan hal baru bagi Jokowi. Presiden beberapa kali mengimami anak buahnya saat kunjungan kerja.

"Presiden sering mengimami salat, tidak hanya di Afghanistan. Di kunjungan kerja dalam negeri juga," ucap Johan.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan salat dan menjadi imam ketika kunjungan kerja di Afghanistan merupakan pencitraan yang baik oleh Jokowi.


Pendapat serupa disampaikan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. Menurutnya, Jokowi seharusnya tidak hanya menjadi imam ketika di Afghanistan. Presiden disebut sebaiknya menjadi imam rutin di Istana.

Fahri bahkan sempat menyindir serban yang dipakai Jokowi. Menurutnya, Jokowi terlihat keberatan saat mengenakan serban yang diberikan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani. (pmg)

Let's block ads! (Why?)

Baca dong https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180131170441-20-272964/istana-sebut-jokowi-jadi-imam-di-afghanistan-bukan-pencitraan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Istana Sebut Jokowi Jadi Imam di Afghanistan Bukan Pencitraan"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.