
Trump memecat Tillerson setelah keduanya terlibat perselisihan terbuka soal sejumlah kebijakan, termasuk dalam menangani isu Korut. Dia digantikan oleh Direktur Badan Intelijen Pusat (CIA) Mike Pompeo.
"Dia (Tillerson) adalah rekan yang jujur, bisa dipercaya, dan saya rasa kami akan menangani masalah Korea Utara bersama-sama, tapi secara pribadi saya merasa perkembangan situasi ini disayangkan," kata Kono dikutip Reuters, Rabu (14/3).
"Tentu saja Amerika memegang kunci, jadi saya ingin segera bertemuu penerusnya sebagai menlu dan bertukar pandangan soal Korea Utara dan masalah-masalah lain."
Para pengkritik merasa cemas akan keputusan Trump mengganti diplomat tertinggi saat pertemuan pertama sepanjang sejarah antara pemimpin AS dan Korut bisa terjadi dalam waktu dekat. Mereka khawatir Pompeo akan mendorong Trump lebih agresif kepada negara tersebut.Sementara itu, Menlu Korea Selatan Kang Kyuung-wha memutuskan untuk melanjutkan rencana kunjungannya ke Washington untuk membahas masalah Korut, meski Tillerson sudah dipecat. Seorang pejabat sebelumnya sempat mengatakan dia akan membatalkan perjalanan.
Seorang pejabat lain yang juga enggan disebut namanya mengatakan Pompeo adalah politikus berpengalaman yang tahu kapan untuk berkompromi, meski diketahui berpandangan keras terhadap Korut.
"Kami sadar Pompeo sempat jadi salah seorang yang bersuara paling lantang soal tindakan militer dan memberikan Trump hasil penilaian terkait hal tersebut, tapi banyak hal telah berubah," kata seorang pejabat, merujuk pada kemungkinan dialog Korut-Korsel dan potensi pertemuan Trump-Kim. "Jadi kita lihat saja.
Juru bicara Kemlu China, Lu Kang, mengatakan pihaknya berahrap pergantian personel ini tidak akan berpengaruh pada perkembangan hubungan dan sejumlah bidang kerja sama."Kami tentu saja berharap momentum positif di Semenanjung Korea, termasuk kemauan politik untuk berdialog antara Amerika Serikat dan Korea Utara, akan dipertahankan," kata Lu.
(aal)
Baca dong https://www.cnnindonesia.com/internasional/20180314173338-113-282978/menlu-jepang-sesalkan-trump-pecat-rex-tillersonBagikan Berita Ini
0 Response to "Menlu Jepang Sesalkan Trump Pecat Rex Tillerson"
Posting Komentar