"Amerika Serikat suatu hari nanti, cepat atau lambat, akan kembali. Ini tidak dapat dilanjutkan," kata Rouhani dalam konferensi pers di sela-sela sidang PBB, Rabu (26/9).
"Kami tidak terisolasi. Amerika terisolasi," tambahnya.
Rouhani menunjuk sesi Dewan Keamanan yang diketuai Trump, di mana para pemimpin Inggris dan Perancis mendukung kesepakatan nuklir. Selain itu, pernyataan dari pemimpin Eropa yang mengatakan mereka akan menemukan cara untuk melanjutkan bisnis dengan Iran dan menghindari sanksi yang akan datang. .
"Sampai saat itu kami terus menuai manfaat dari perjanjian itu untuk bangsa dan rakyat kami, kami akan tetap dalam perjanjian," katanya.
Rouhani pun mengungkapkan jika situasi nantinya berubah, mereka sudah memiliki jalan dan solusi lain.
"Jika situasinya berubah, kami memiliki jalan lain dan solusi lain yang bisa kami mulai," katanya.
"Selama 40 tahun terakhir kami telah mengalami jenis bahasa seperti itu berkali-kali," katanya.
"Dalam pemerintahan Amerika ini, sayangnya, bahasanya telah dikatakan agak unik dan mereka berbicara dengan gaya yang berbeda, mungkin karena mereka baru dalam politik," katanya. (age)
Baca dong https://www.cnnindonesia.com/internasional/20180927044502-134-333555/rouhani-prediksi-as-akan-gabung-dengan-kesepakatan-nuklirBagikan Berita Ini
0 Response to "Rouhani Prediksi AS akan Gabung dengan Kesepakatan Nuklir"
Posting Komentar