Sudah lepas dari badan, kepala ular ini gigit pria hingga sekarat

Merdeka.com - Seorang pria sempat sekarat setelah digigit ular derik saat berkebun. Padahal dia sudah menghantam ular tersebut hingga tubuh dan kepalanya terpisah.

BERITA TERKAIT

Jeniffer Sutcliffe dan suaminya sedang berkebun saat melihat ada ular derik sepanjang 1,2 meter di pekarangan rumah mereka di Texas. Saat itu suami Jeniffer langsung mengambil sekop dan memukul ular itu hingga terbelah dua.

"Saat suami saya memungut potongan kepala ular itu untuk dibuang, tiba-tiba dia digigit," kata Jeniffer seperti ditulis ABC, Kamis (6/6).

Ular yang nyaris tewas tersebut melepaskan seluruh racunnya pada suami Jeniffer. Akibatnya mengerikan. Dia langsung mengalami pembengkakan, kehilangan penglihatan dan mengalami pendarahan dalam.

Jennifer langsung melarikan suaminya ke rumah sakit. Dokter yang merawatnya mengatakan 24 jam pertama adalah saat-saat paling menentukan. Biasanya pasien yang digigit ular hanya diberi 2-4 dosis antibisa, tapi kasus ini membutuhkan 26 dosis antibisa ular.

"Suami saya sekarang sudah lebih stabil, walau masih lemas," kata Jennifer.

Menurut National Geographic, ular berbisa masih mampu menggigit dan menginjeksi racun walau kepala mereka sudah terpisah dari badannya selama beberapa saat. Hal ini disebabkan sejumlah syaraf ular masih aktif.

Michael Halpert seorang ahli di wilayah tersebut menyebut ada 6.000 hingga 8.000 kasus gigitan ular setiap tahunnya. Dari jumlah itu 10-12 orang meninggal dunia. [ian]

Let's block ads! (Why?)