Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menyayangkan di Indonesia ini masih banyak masyarakat yang salah persepsi terkait pengertian radikalisme.
Sohibul mengaku mendapatkan laporan lagu Islami yang biasa dinyanyikan anak-anak sekolah taman kanak-kanak (TK), 'Tepuk Anak Soleh', dianggap sebagai benih radikalisme.
"Saya nggak habis pikir melihat pelajaran di TK seperti baca Quran, doa, dan tepuk anak soleh dianggap sebagai benih-benih radikalisme," ujar Sohibul di kantor DPP PKS, Jakarta Seletan, Selasa (26/6/2018).
Sohibul menyayangkan hal seperti itu bisa terjadi.
Menurutnya, kesalahan seperti itu bisa saja diatasi dengan cara membicarakan secara bersama-sama mengenai pengertian radikalisme agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
"Kami mengajak masyarakat duduk bersama untuk meluruskan apa yang dimaksud dengan radikal. Sehingga masyarakat tidak asal mengenai radikalisme," ujar Sohibul.
Baca: Pernah Dijodohkan dengan Wanita Lain, Caisar YKS Lebih Pilih Almaratu Intan Karena Alasan Ini
Dalam kesempatan yang sama Sohibul secara tegas menyatakan jika partai nya mengutuk keras aksi teror dan paham radikalisme.
"Sikap PKS tentang terorisme, radikalisme jelas, PKS mengutuk semua itu, PKS adalah kanal bagi moderat," kata Sohibul.
Baca: Sehari Jelang Coblosan, Anies Menjamu Sudirman Said Makan Siang di Warteg, Ini Daftar Menunya!
Sohibul bahkan menegaskan, mereka yang dulunya punya kecenderungan radikal begitu bergabung dengan partainya akan berubah menjadi moderat.
"Bahkan orang yang dulunya punya kecenderungan radikal begitu sudah masuk PKS berubah jadi moderat. Jadi jangan khawatir," ungkap Sohibul.
Baca dong http://www.tribunnews.com/nasional/2018/06/26/presiden-pks-sohibul-iman-terheran-heran-lagu-tepuk-anak-soleh-dianggap-benih-radikalismeBagikan Berita Ini
0 Response to "Presiden PKS Sohibul Iman Terheran-heran, Lagu 'Tepuk Anak Soleh' Dianggap Benih Radikalisme"
Posting Komentar