Limusin Pernikahan Alami Kecelakaan di New York, 20 Tewas
U-5 | Senin, 8 Oktober 2018 | 6:36
[NEW YORK] Dua puluh orang tewas dalam kecelakaan yang melibatkan limusin mengangkut pesta pernikahan di negara bagian New York, Amerika Serikat (AS). Seperti dilaporkan situs usatoday, Minggu (7/10), Semua orang di limusin yang berjumlah 18 orang meninggal bersama dengan dua pejalan kaki dalam insiden pada Sabtu (6/10) sore di kota Schoharie.
Pada MInggu (7/10), polisi New York menyatakan bahwa penumpang yang bepergian dengan limusin, yang digambarkan sebagai Ekspedisi Ford 2001, tidak akan diminta untuk mengenakan sabuk pengaman. Dilaporkan, sopir limusin juga tewas dalam kecelakaan itu. Secara resmi, nama korban tidak akan diumumkan sampai keluarga diberitahu.
Para saksi mata menggambarkan melihat satu limusin model SUV meninggalkan jalan dan menabrak orang-orang di satu toko dan kafe di dekat persimpangan yang ramai.
"Saya mendengar dentuman keras ini, saya melihat banyak orang di sini di Apple Barrel [toko dan kafe] di tempat parkir. Lalu saya mendengar teriakan," kata Bridey Finnagen, yang tinggal di dekat lokasi kecelakaan.
Polisi New York Kapten Richard O'Brien mengatakan, penyelidikan kecelakaan itu masih dalam tahap "tahap awal". Dia menambahkan pula beberapa unit polisi yang terpisah telah dikerahkan, termasuk "unit identifikasi wajah" dan tim pesawat tak berawak.
Badan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) menyatakan di jejaring Twitter bahwa pihaknya juga mengirim tim penyelidik ke lokasi kecelakaan limusin.
Ketua NTSB Robert Sumwalt kemudian mengatakan kecelakaan itu adalah salah satu kecelakaan terbesar dalam hidup yang pernah terjadi. Dia menambahkan bahwa kecelakaan itu adalah kecelakaan transportasi paling mematikan sejak Februari 2009.
Pihak berwenang memperkirakan para penyelidik berada di lokasi setidaknya selama lima hari. Polisi mengatakan bahwa saluran telepon telah disediakan untuk membantu keluarga korban. [usatoday/BBC/U-5]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Limusin Pernikahan Alami Kecelakaan di New York, 20 Tewas"
Posting Komentar