CARACAS, KOMPAS.com - Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan bahwa dirinya telah menulis surat yang dia tujukan kepada Paus.
Dalam surat tersebut, Maduro mengaku menuliskan permintaan bantuan kepada pemimpin Gereja Katolik Roma itu agar bersedia membantu menengahi krisis politik yang sedang terjadi di negaranya.
Kabar ini muncul setelah sejumlah negara Uni Eropa menyatakan dukungan kepada pemimpin oposisi untuk menjadi presiden sementara.
"Saya telah mengirim surat kepada Paus Fransiskus," kata Maduro dalam wawancara dengan stasiun televisi Italia, SkyTG24, yang disiarkan Senin (4/2/2019).
Baca juga: Susul AS, Spanyol dan Inggris Akui Guaido sebagai Pemimpin Venezuela
"Saya menuliskan kepadanya bahwa saya melayani tujuan Kristus.. dan dengan semangat ini saya memohon bantuannya untuk memfasilitasi dan memperkuat dialog," tambahnya.
"Saya memohon kepada Paus untuk melakukan upaya terbaiknya, keinginannya, demi membantu di jalur dialog. Saya berharap mendapat tanggapan positif (dari Paus)," ujar Maduro, seperti dilansir AFP.
Paus Fransiskus sedang dalam kunjungan bersejarah ke Uni Emirat Arab, sejak Minggu (3/2/2019) dan dijadwalkan baru akan kembali ke Roma pada Selasa (5/2/2019).
Sementara itu situasi di Venezuela semakin tidak menguntungkan bagi Maduro, setelah dia gagal memenuhi ultimatum Uni Eropa untuk menggelar pemilihan presiden baru.
Hal tersebut telah berdampak pada langkah negara-negara Uni Eropa yang memutuskan mengakui serta mendukung pemimpin oposisi Venezuela, Juan Guaido, sebagai presiden sementara yang berwenang mempersiapkan pemilu.
Baca juga: Krisis, Venezuela Jual Cadangan Emas Bank Sentral ke Uni Emirat Arab
Baca dong https://internasional.kompas.com/read/2019/02/05/05450041/maduro-mengaku-tulis-surat-kepada-paus-fransiskus-untuk-memohon-bantuanBagikan Berita Ini
0 Response to "Maduro Mengaku Tulis Surat kepada Paus Fransiskus untuk Memohon Bantuan - KOMPAS.com"
Posting Komentar