Kadin Indonesia-Namibia Teken Perjanjian Perdagangan

JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo akan menerima kunjungan Presiden Namibia Hage Geingob pada 30 Agustus. Sebelum bertemu Presiden Jokowi, Geingob, hari ini, menghadiri Indonesia-Namibia Business Forum di Ballroom Raffles Hotel, Ciputra World, Kuningan, Jakarta.

Geingob pun menyaksikan penandatanganan kerjasama yang dilakukan oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dengan Namibia Chamber of Commerce and Industry (NCCI) atau Kadin Namibia.

BERITA TERKAIT +

Dalam sambutannya, Ketua Kadin Indonesia Rosan Roeslani berharap kunjungan ini akan memberikan Namibia kesempatan untuk mengembangkan hubungan bilateral dengan Indonesia terutama perdagangan dan investor realition.

kadin

"Indonesia selalu terbuka untuk investasi di Namibia. Jadi, tantangannya adalah bagaimana leverage kondisi ekonomi global terhadap hubungan antara Indonesia dan Namibia," kata Roeslan dilokasi, Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Dia menjelaskan, pihaknya melakukan perjanjian kerjasama bersama Namibia ini, di bidang ekonomi, terutama perdagangan dan investasi. Namun akan memulai dengan action informasi melalui our business sharing untuk kebutuhan antar kedua negara.

"Jadi, perjanjian ini, masih dalam tahap bertukar informasi, karena connectivity masih sulit," jelasnya.

kadin

Dengan perjanjian itu, lanjut dia, pihaknya akan bisa ekspor ke pasar Afrika dan pasar Timur Tengah. Di mana ia juga akan melaporkan acara ini kepada Menteri terkait. "Saya juga akan melaporkan kepada pak Presiden Joko Widodo (Jokowi), terkait pertemuan ini" pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden RI, Joko Widodo akan menerima kunjungan Presiden Namibia, Hage Geingob pada 30 Agustus. Kunjungan Presiden Geingob ini merupakan lanjutan pembicaraan kerja sama kedua negara yang sudah mulai dibahas sebelumnya.

Dalam press biriefing, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir mengatakan, kunjungan ini bukan merupakan sesuatu yang tiba-tiba dan merupakan bagian dari fokus diplomasi Indonesia untuk membuka pasar-pasar non-tradisional, khususnya dari Afrika. Pada penyelenggaraan Indonesia-Africa Forum April lalu, wakil Namibia turut hadir bahkan telah menandatangani kontrak impor Indomie ke negaranya.

(kmj)

Let's block ads! (Why?)