Kronologi Raibnya Khashoggi - Panduan Visual

Jamal Khashoggi, kolomnis Washington Post yang berkewarganegaraan Arab Saudi, terakhir terlihat di gedung konsulat Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober. Sejak itu dia menghilang dan kuat dugaan dia telah dibunuh.

Media Inggris The Guardian memaparkan kronologi hilangnya Khashoggi sebagai berikut:

Selasa, 2 Oktober
Dua pesawat jet pribadi mendarat di Bandara Ataturk Istanbul dini hari.

Di antara penumpangnya termasuk perwira pasukan khusus, pejabat intelijen, dan ahli forensik, menurut media-media Turki yang merilis gambar satu tim beranggotakan 15 orang dan terekam di CCTV bandara.

Para pejabat itu check in di dua hotel dekat konsulat Saudi di kawasan Lavent.

Pukul 13.14
Jamal Khashoggi tiba di konsulat untuk mengambil dokumen yang sudah dia urus sepekan sebelumnya. Setengah jam sebelum kedatangannya, seorang staf warga Turki di konsulat itu diminta pulang.

Karena ponsel dilarang di dalam gedung diplomatik, Khashoggi menitipkan iPhone miliknya ke tunangannya, Hatice Cengiz, yang menunggunya di luar, dan berpesan kalau dia tidak muncul dalam empat jam agar memberi tahu yang berwajib. Dia tetap membawa jam tangan Apple yang disinkronkan dengan ponselnya, dan smartwatch itu sekarang menjadi fokus penyelidikan oleh Turki.

Khashoggi masuk melalui pintu utama, disambut seorang staf dan dikawal menuju kantor konsul jenderal. Menurut para pejabat Turki seperti dikutip portal berita Middle East Eye, dua pria masuk ruangan dan menyeret Khashoggi ke ruangan lain di mana mereka kemudian membunuhnya. Jasadnya kemudian dibawa ke ruangan ketiga dan dimutilasi di sana, menurut para pejabat itu. Tim pembunuh itu diberitakan membawa kapak pemotong tulang.

Sejumlah protal berita lain menyebutkan Khashoggi disiksa sebelum dibunuh. Al-Jazeera melaporkan bahwa seorang sumbernya di gedung konsulat mendengar jeritan sebelum mendadak terdiam.

Cengiz menunggu kedatangan Khashoggi di luar sampai sekitar pukul 01.00 dini hari.

Sekitar pukul 16.00
Menurut sumber-sumber Guardian, enam mobil dengan plat nomor diplomatik mengangkut para pejabat Saudi dan Khashoggi -- atau mayatnya -- menuju kediaman konsul jenderal di Jalan Meselik, hanya 200 meter dari konsulat. Staf di rumah itu tak menyangka diminta libur pada hari tersebut.

Semua mobil berada di garasi selama beberapa jam, empat dari mobil itu diduga digunakan dalam operasi pembunuhan. Kejaksaan Turki mempertimbangkan untuk menggali kebun di halaman kediaman konsul jenderal guna mencari jasad Khashoggi.

Meskipun telah memesan kamar hotel tiga malam, tim dari Saudi itu mengemasi barang-barang mereka dan check out Selasa malam. Dua pesawat jet meninggalkan Bandara Ataturk Istanbul menuju Riyadh melalui dua rute berbeda, yang satu lewat Kairo, yang satu lagi lewat Dubai dan tiba di Riyadh esok harinya.

Rabu, 3 Okt. - Sabtu, 6 Okt.
Turki memulai penyelidikan atas hilangnya Khashoggi dan meminta izin dan bantuan Arab Saudi untuk menggeledah gedung konsulat berlantai enam itu.

Pada Jumat, Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman mengatakan otoritas Turki dipersilakan menggeledah gedung konsulat. Kepada Bloomberg, dia menolak menjawab apakah Khashoggi menghadapi dakwaan hukum di negaranya, lalu menambahkan: "Jika dia berada di Arab Saudi, saya pasti tahu itu."

Kantor berita Reuters diberi kesempatan melakukan tur di konsulat hari Sabtu untuk membuktikan Khashoggi tidak ditahan di sana. Sorenya, Kejaksaan Turki mengumumkan dimulainya penyelidikan.

Sekitar tengah malam, para pejabat Turki membocorkan informasi bahwa tim intelijen mereka mendapat dugaan kalau Khashoggi sudah dibunuh.

Sumber: The Guardian